Realme C11, yang baru saja diperkenalkan ke pasar Indonesia melalui siaran langsung pada tanggal 30 Juni 2020, membanggakan baterai besar dengan kapasitas 5.000 mAh.
Menurut klaim Realme, baterai ini bisa tahan hingga 40 hari dalam mode standby, 21 jam untuk menonton video, bermain game selama 12 jam, dan mendengarkan musik selama kira-kira 170 jam setelah sekali pengisian.
Sebagai penerus Realme C2, Realme C11 menargetkan pasar pemula dan ditenagai oleh chipset Helio G35 dari Mediatek, yang beroperasi dengan kecepatan maksimum 2,3 GHz.
Pilihan RAM yang ditawarkan adalah 2 GB atau 3 GB, dengan penyimpanan internal 32 GB yang dapat diperluas sampai 256 GB menggunakan kartu micro SD.
Layar HD Plus Realme C11 memiliki ukuran 6,5 inci dengan panel IPS LCD (1.560 x 720 piksel, rasio aspek 20:9). Bagian atas layar memiliki notch berbentuk tetesan air yang berisi kamera selfie 5 MP (f/2.4).
Sementara itu, bagian belakang ponsel dilengkapi dengan dua kamera, yaitu kamera utama 13 MP (f/2.2) dan kamera kedalaman 2 MP (f/2.4), yang ditempatkan dalam modul berbentuk persegi melengkung. Ponsel ini beroperasi dengan sistem operasi Android 10 dan antarmuka Realme UI.
Di Indonesia, Realme C11 tersedia dalam dua warna, yaitu Mint Green dan Pepper Grey, dengan harga Rp 1,6 juta untuk varian 2 GB/32 GB dan Rp 1,7 juta untuk varian 3 GB/32 GB. Realme C11 mulai dijual melalui flash sale yang diadakan sejak 1 Juli, dan penjualan offline di toko-toko ponsel dimulai pada 4 Juli.
Spesifikasi lengkapnya termasuk layar 6,5 inci Full HD, IPS LCD (1.560 x 720 piksel), rasio 20:9, CPU octa-core 2.3 GHz Cortex-A53, chipset MediaTek Helio G35, RAM 2 GB atau 3 GB, penyimpanan internal 32 GB, slot Micro SD hingga 256 GB, kamera depan 5 MP dan belakang 13 MP plus sensor kedalaman 2 MP, dual SIM, baterai 5.000 mAh, dan fitur lain seperti Micro USB 2.0, Bluetooth 5.0, Wi-Fi b/g/n, dan port audio jack 3,5 mm.
