Pengertian, Fungsi, & Tujuan Iklan untuk Marketing

Pengertian, Fungsi, & Tujuan Iklan untuk Marketing (sumber: stickearn)
Pengertian, Fungsi, & Tujuan Iklan untuk Marketing (sumber: stickearn)

Iklan merupakan salah satu alat promosi yang sangat efektif yang digunakan oleh pengusaha untuk mendorong minat konsumen. Dengan menggunakan iklan, baik pengusaha maupun merek berharap dapat meningkatkan ketertarikan dan penjualan produk mereka.

Namun, membuat iklan bukanlah tugas yang mudah. Seiring dengan meningkatnya persaingan dalam dunia bisnis, Anda diharapkan untuk menjadi lebih kreatif dalam membuat iklan, baik itu online maupun offline, untuk perusahaan Anda.

Untuk memahami konsep iklan dengan lebih baik, termasuk tujuan, fungsi, dan manfaatnya dalam meningkatkan kesadaran merek dan promosi, Anda perlu memahami pembahasan ini dengan seksama.

Pengertian Iklan

pengertian Iklan (Sumber: Stickearn)
pengertian Iklan (Sumber: Stickearn)
pengertian Iklan (Sumber: Stickearn)

Jadi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan iklan? Menurut beberapa ahli yang saya kutip dari berbagai sumber, iklan adalah alat untuk mempromosikan bisnis kepada konsumen.

Menurut Kotler dan Amstrong, iklan adalah salah satu elemen dalam bauran promosi yang digunakan untuk menyampaikan pesan melalui media seperti media online dan cetak. Sementara itu, menurut Morissan, iklan adalah instrumen dari upaya promosi perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa kepada khalayak umum.

Secara umum, definisi iklan mengacu pada pesan yang dapat membujuk dan mendorong audiens untuk membeli produk, layanan, atau ide yang ditawarkan oleh perusahaan.

Iklan ini dapat ditemukan dalam berbagai jenis media pemasaran, seperti televisi, surat kabar, media sosial, billboard, dan banyak lagi.

Selain mempromosikan produk atau jasa, iklan juga dapat berisi pesan positif, seperti ajakan untuk tidak mencemari lingkungan, berhenti merokok, tidak menggunakan obat-obatan terlarang, dan lain sebagainya.

Ajakan semacam ini biasanya muncul dalam iklan yang bersifat non-komersial atau edukatif. Iklan semacam itu tidak bertujuan untuk mencari keuntungan, tetapi untuk mendidik dan menyadarkan masyarakat tentang suatu isu atau pesan.

Apa Tujuan dari Iklan?

Lebih lanjut, iklan diciptakan dengan tujuan tertentu. Beberapa tujuan utama iklan meliputi:

  1. Mempromosikan Produk atau Jasa

Tujuan utama pembuatan iklan adalah untuk mempromosikan suatu produk atau jasa. Ketika ada produk yang ingin dijual, perusahaan akan meluncurkan kampanye pemasaran untuk mempromosikan produk tersebut agar dikenal dan diminati oleh banyak orang.

Selama proses promosi produk, perusahaan juga berusaha untuk menyampaikan pesan dengan cara yang ramah dan kreatif. Tujuannya adalah agar konsumen memberikan perhatian khusus terhadap iklan yang dibuat oleh perusahaan, dan akhirnya konsumen bersedia untuk membeli produk tersebut.

  1. Meningkatkan Penjualan

Tujuan lain dari iklan adalah untuk mendorong konsumen agar tertarik dan akhirnya melakukan pembelian produk atau jasa yang dipromosikan. Perusahaan akan berusaha sebaik mungkin untuk menciptakan pesan yang meyakinkan konsumen sehingga mereka bersedia membeli produk tersebut.

Tujuan ini sangat penting dan harus dioptimalkan oleh perusahaan, karena kesuksesan dalam meningkatkan penjualan sangat bergantung pada efektivitas iklan.

  1. Membangun Citra

Iklan juga berfungsi sebagai wakil perusahaan dalam berinteraksi langsung dengan konsumen. Hal ini dapat membantu perusahaan membangun citra yang baik di mata konsumennya.

Iklan mencerminkan suatu bisnis yang sedang dipromosikan, dan ini tidak hanya berlaku untuk produk, tetapi juga untuk nama perusahaan itu sendiri. Dengan demikian, iklan membantu produk dan perusahaan untuk semakin dikenal oleh masyarakat.

  1. Meningkatkan Kesadaran

Setelah iklan menjadi dikenal oleh banyak orang, tujuan selanjutnya adalah meningkatkan kesadaran konsumen tentang keberadaan produk dan merek tertentu. Produk, terutama produk baru, memerlukan pengenalan awal kepada masyarakat sebelum bisa menjadi pilihan utama mereka.

Ketika produk sudah dikenal, tingkat kesadaran akan merek dan produk baru juga meningkat, baik dalam hal transaksi maupun persaingan di pasar.

Apa Fungsi Iklan?

Apa Fungsi Iklan (Sumber: Stickearn)
Apa Fungsi Iklan (Sumber: Stickearn)
Apa Fungsi Iklan (Sumber: Stickearn)

Secara umum, iklan memiliki beberapa fungsi penting bagi bisnis, seperti:

  1. Memberikan Informasi, Fungsi pertama iklan adalah memberikan informasi mengenai produk kepada masyarakat luas. Dengan memberikan informasi yang relevan, konsumen dapat mengetahui keberadaan produk, merek, dan manfaat yang ditawarkan.
  2. Membujuk Konsumen, Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, iklan memiliki sifat persuasif yang digunakan untuk membujuk konsumen agar mereka memilih untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.

Ini memungkinkan perusahaan untuk meyakinkan konsumennya bahwa produk yang mereka tawarkan adalah pilihan terbaik dan bermanfaat.

  1. Mengingatkan Konsumen, Fungsi lain dari iklan adalah untuk mengingatkan konsumen agar produk selalu terpikirkan oleh mereka. Dengan cara ini, konsumen akan selalu mengingat keunggulan produk dan kebutuhan mereka, yang dapat meningkatkan kemungkinan transaksi.

Jadi, semakin tinggi kesadaran konsumen terhadap produk yang Anda tawarkan, semakin besar kemungkinan transaksi akan terjadi.

Jenis Iklan

Jenis Iklan (Sumber: Stickearn)
Jenis Iklan (Sumber: Stickearn)
Jenis Iklan (Sumber: Stickearn)
  1. Iklan Produk: Jenis iklan ini difokuskan pada promosi produk tertentu kepada audiens. Biasanya, iklan produk ini dapat ditemukan di berbagai platform, baik online maupun offline.
  2. Iklan Institusi (Institutional Advertising): Iklan ini bertujuan untuk membangun citra atau reputasi perusahaan. Biasanya, iklan ini berfokus pada branding perusahaan dan upaya untuk mengubah persepsi negatif yang mungkin ada di media massa.

Selain dua jenis utama ini, ada juga iklan edukasi atau non-komersial yang dibuat untuk mengedukasi masyarakat tentang suatu hal. Contohnya adalah kampanye anti-merokok atau kampanye kesadaran lingkungan.

Iklan jenis ini tidak memiliki tujuan mendapatkan konversi, tetapi bertujuan untuk menyebarkan pemahaman edukatif.

Ciri-Ciri Iklan

Sebenarnya, iklan memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dari teks atau konten biasa. Beberapa ciri-ciri iklan meliputi:

  1. Singkat, Jelas, dan Tepat

Iklan memiliki pesan yang singkat, jelas, dan padat. Kalimat yang digunakan dalam iklan harus sederhana agar pesan dapat disampaikan dengan baik.

Pemilihan kata-kata yang tepat dan menarik juga penting dalam iklan. Selain itu, iklan tidak boleh mengandung sindiran yang mungkin menyinggung pihak lain. Kejujuran dan objektivitas adalah karakteristik penting dalam iklan.

  1. Bersifat Persuasif

Salah satu ciri penting dari iklan adalah memiliki sifat persuasif. Iklan harus mampu membujuk dan mengajak orang untuk melakukan sesuatu.

Umumnya, iklan menggunakan kalimat ajakan yang dirancang untuk mempengaruhi audiens, baik secara langsung maupun tidak langsung. Ini tergantung pada metode copywriting yang digunakan oleh perusahaan, apakah menggunakan pendekatan penjualan keras atau penjualan lembut.

Namun, pengemasan yang persuasif adalah hal yang penting dalam konten iklan.

  1. Informatif

Selain bersifat persuasif, iklan juga harus informatif. Ini berarti iklan harus menyediakan informasi tentang produk atau jasa serta manfaat yang ditawarkan.

Selain itu, iklan harus mencakup informasi tentang tempat dan cara membeli produk tersebut. Informasi yang lengkap membantu konsumen untuk mengambil keputusan yang lebih baik.

  1. Mudah Dimengerti dan Menarik

Iklan harus mudah dimengerti oleh audiens dan mampu menarik minat mereka. Jika iklan ditujukan untuk pasar yang berbicara dalam bahasa asing, maka harus diterjemahkan agar audiens bisa memahami pesan pemasaran.

Selain itu, iklan juga harus dirancang dengan menarik dan mungkin memiliki unsur cerita. Semakin menarik dan mengesankan iklan, semakin besar kemungkinan audiens akan mengingatnya dan tertarik untuk mencoba produk atau jasa yang ditawarkan.

  1. Memiliki Target Pasar

Ciri lain dari iklan adalah bahwa mereka memiliki target pasar yang spesifik sesuai dengan produk yang ditawarkan. Target pasar ini memengaruhi cara pesan iklan dirancang.

Sebagai contoh, jika sebuah perusahaan menjual susu bayi, mereka akan mengarahkan iklan mereka kepada orangtua dan bayi, bukan kepada orang dewasa yang tidak memiliki keterkaitan dengan produk tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *