Tiru 5 Cara Investasi Reksadana untuk Pemula Ini Agar Investasi Bisa Maksimal

cara investasi reksadana untuk pemula

Instrumen investasi mencakup banyak aspek salah satunya reksadana. Beberapa orang berpendapat bahwa reksadana cocok untuk masyarakat yang ingin berinvestasi namun belum mumpuni dalam hal mengelola risiko dan menentukan perusahaan. Cara investasi reksadana untuk pemula bisa dipelajari melalui buku, internet maupun seminar terkait investasi.

Reksadana sendiri adalah salah satu wadah untuk berinvestasi dimana perputaran uang diatur oleh manajer investasi dengan memasukkannya ke dalam portofolio efek. Maka dengan begitu, investor hanya perlu mempercayakan pengelolaan uangnya pada manajer investasi. Agar semakin mantap berinvestasi pada reksadana, simak cara yang bisa ditiru calon investor pemula berikut ini:

1. Pahami Cara Kerja Reksadana

Walaupun dalam reksadana yang mengatur dan mengelola uang adalah manajer investasi, investor sebaiknya mengetahui cara kerja dan bagaimana uang itu diputar. Pada dasarnya, dana reksadana tidak masuk ke dalam satu perusahaan saja melainkan beberapa perusahaan. Melalui strategi ini, perusahaan yang nilainya turun dapat tertutupi oleh penanaman modal pada perusahaan lain.

Maka dengan mengetahui cara kerja reksadana, investor tidak semerta-merta akan menyalahkan manajer investasi jika nilai reksadananya turun. Meskipun tugas manajer investasi adalah menanam modal pada perusahaan yang potensial, risiko kerugian tetap tidak bisa dihindari dan harus tetap waspada.

2. Temukan Tujuan Berinvestasi

Investasi merupakan salah satu cara memperoleh pendapatan tanpa perlu bekerja atau biasa disebut dengan pasif income. Tentunya masyarakat memiliki tujuan yang berbeda ketika akan berinvestasi, misalnya investasi saham agar bisa memperoleh kepemilikan pada suatu perusahaan, dan lain-lain.

Pada saat berinvestasi reksadana pun investor harus memiliki tujuan yang jelas agar bisa mengambil langkah kedepannya. Apakah investasi ini dimaksudkan untuk jangka panjang atau jangka pendek dan beragam perencanaan lainnya. Melalui adanya tujuan, fokus pergerakan akan tertuju pada satu titik yang jelas.

3. Ketahui Jenis-jenis Reksadana

Setelah mantap akan berinvestasi pada reksadana, calon investor pemula perlu mengetahui jenis-jenis reksadana dan memilihnya sesuai yang dibutuhkan. Adapun reksadana terdiri dari 4 jenis yang masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihannya. Ini merupakan salah satu cara investasi reksadana untuk pemula yang paling dasar.

Ada reksadana pasar uang yang dimana uang masuk dialokasikan pada deposito, SBI maupun obligasi. Ada juga reksadana pendapatan tetap yang 80% dana investor masuk ke obligasi. Sementara reksadana campuran merupakan kolaborasi dari berbagai jenis reksadana dan reksadana index dikhususkan untuk memperjualbelikan instrumen di bursa.

4. Tentukan Produk Reksadana yang Dipilih

Setelah mengedukasi diri dengan beragam informasi mengenai reksadana, kini saatnya memilih reksadana yang akan diinvestasikan. Menentukan reksadana yang dipilih tentu harus berdasarkan pada kondisi keuangan investor. Tentukan modal yang akan dikeluarkan untuk reksadana setelah melihat laju pemasukan dan pengeluaran.

Pastikan dana yang dikeluarkan tidak mengganggu dana yang dipakai untuk kebutuhan sehari-hari agar kondisi keuangan tetap stabil. Perhatikan juga rekam jejak dari perusahaan investasi yang berupa laporan keuangan dan keuntungannya selama beberapa tahun terakhir. Ini bisa menjadi titik awal dalam menentukan reksadana yang dipilih.

5. Jangan Berhenti Mempelajari Reksadana Berikut Istilah-istilahnya

Dunia investasi memang memiliki banyak istilah-istilah asing yang tidak semua masyarakat memahaminya kecuali bagi mereka yang berinvestasi. Agar tidak kesulitan ketika membaca laporan keuangan ataupun segala hal yang berkaitan dengan investasi, pelajari juga istilah-istilah yang dimilikinya. Misalnya, manajer investasi adalah pihak professional yang mengelola dana reksadana dan menempatkannya pada perusahaan yang potensial. Portofolio efek adalah sekumpulan surat berharga dalam dunia investasi berupa saham, obligasi dan lain-lain. Serta masih banyak lagi.

Berinvestasi dimaksudkan untuk memiliki kekayaan di masa mendatang. Cara investasi reksadana untuk pemula ini bisa dipelajari sebelum menentukan jenis reksadana yang akan dipilih. Tentunya, calon investor harus mengetahui cara kerja reksadana agar tidak kecewa jika mendapatkan keuntungan yang kecil atau kerugian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *